Masukan Nama Penyanyi - Judul Lagu

Mesin Cari Free Download Mp3 Gratis

Translate To Your Language

English French German Spain Italian Dutch

Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified
by : BTF

Rabu, 02 Desember 2015

Workshop menulis cerpen dan puisi di Madiun.



Sebagai  bagian dari rangkaian  kegiatan Bulan Bahasa dan Sastra Indonesia, yang dimulai pada bulan Oktober, maka pada hari Sabtu,  21 November 2015 bertempat di Universitas Katolik Widya Mandala Madiun diadakan pelatihan menulis Cerpen dan Puisi untuk  pelajar SMA/SMK/ MAN Madiun dan sekitarnya. Kegiatan diadakan atas kerjasama Unika Widya Mandala dan Majelis Sastra Madiun.

Peserta yang ikut pelatihan menulis tersebut adalah pelajar  SMA/SMK/MAN yang tersebar di wilayah madiun, dan berjumlah 50 orang. Setiap sekolah rata-rata mengirimkan 5 pelajar. Sedangkan pemateri penulisan cerpen adalah Arif Gumantia, ketua Majelis Sastra Madiun, dan pemateri penulisan puisi adalah Panji Kuncoro Hadi, Penyair Madiun.

Hasil yang diharapkan adalah munculnya penulis-penulis cerpen dan Puisi yang muda-muda dari Madiun, sehingga menulis cerpen dan puisi bisa terus tumbuh dan berkembang, karena menulis adalah bekerja untuk Keabadian.

Materi yang diberikan dalam penulisan cerpen adalah bagaimana menulis cerpen agar cerpen bisa memenuhi syarat-syarat yang harus dipenuhi seperti adanya unsur estetika atau keindahan dan unsur-unsur yang menyusunnya secara teoritis.  Baik deskripsi latar, tema atau gagasan, penokohan, dan inovasi gaya penceritaan.

Yaitu adanya cerita yang dikisahkan secara pendek dan ringkas. Artinya kita harus menyampaikan sebuah tema atau gagasan atau peristiwa dengan cara di ceritakan atau dikisahkan. Tema dan peristiwa apa saja yang ada di sekitar kita. Tema biasa dengan penggarapan yang matang niscaya akan menghasilkan peristiwa luar biasa .

Untuk sampai pada kisah yang luar biasa ini pertimbangan kepadatan, kelugasan, kehematan, dan kedalaman itulah yang menjadi syarat yang harus dipenuhi. Kepadatan akan membuat penulis harus membuang peristiwa yang tak penting dan berkreasi dengan menyingkirkan narasi atau kalimat yang tak berhubungan langsung dengan tema. Demikian juga dalam dialog-dialognya.

Sedang materi yang diberikan dalam penulisan Puisi, adalah tehnik-tehnik dalam menulis puisi agar tidak terjebak pada pemahaman yang konvensional pada puisi. Karena puisi akan terus berkembang sesuai evolusi selera masyarakatnya. Bagaimana mengeksplorasi metafora, simile, personifikasi, dan lain-lain. Juga kesesuaian antar bait-baitnya.
Di akhir acara para pelajar  membuat cerpen dan puisi, setelah di evaluasi pemateri maka terpilih cerpen terbaik dan puisi terbaik. Cerpen terbaik karya   siswi SMAN  2 Madiun, dan puisi terbaik karya Siswi SMK PGRI Wonoasri.


Arif Gumantia
Twitter : @arifgumantia

Tidak ada komentar: